Cara Pilih Sunblock Terbaik untuk Melindungi Kulit dari Paparan Sinar Matahari

Paparan sinar matahari bisa berguna bagi kesehatan, seperti membantu tubuh memproduksi vitamin D.

Namun, jika terlalu banyak, sinar UV bisa merusak kulit dan meningkatkan risiko kanker kulit serta penuaan dini.

Maka dari itu, penting untuk menggunakan sunblock yang tepat guna melindungi kulit dari dampak negatif sinar matahari.

Dengan banyaknya merek dan formula yang tersedia, memilih sunblock yang cocok dengan jenis kulit dan kebutuhan menjadi hal yang sulit.

Agar tidak salah pilih, ikuti beberapa cara memilih sunblock berikut ini!

Informasi umum yang biasanya terdapat pada kemasan sunblock adalah tentang SPF atau Sun Protection Factor.

SPF adalah cara untuk mengukur tingkat perlindungan yang diberikan oleh sunblock terhadap sinar UVB, jenis sinar matahari yang dapat menyebabkan kulit terbakar.

Angka SPF menunjukkan seberapa besar sunblock dapat melindungi kulit dari sinar UVB.

Disarankan untuk memilih sunblock dengan SPF 30 atau lebih tinggi karena sunblock dengan SPF di bawah 30 tidak cukup efektif dalam melindungi kulit dari paparan sinar UVB.

Sunblock memiliki peran penting dalam menjaga kulit dari bahaya sinar UVB serta mencegah dampak buruk yang diakibatkan oleh sinar UVA.

Tingkat perlindungan sunblock terhadap sinar UVA diukur dengan menggunakan sistem skala yang dikenal sebagai Protection Grade of UVA (PA).

Penilaian perlindungan ini ditandai dengan simbol tambahan "+", di mana semakin banyak simbol tambahan "+", semakin tinggi tingkat perlindungan sunblock terhadap sinar UVA.

Karena itu, direkomendasikan untuk memilih sunblock dengan PA ++ hingga PA +++ saat berada di daerah dengan paparan sinar matahari yang lebih intens.

Selain paparan sinar matahari, perlu juga memperhatikan eksposur terhadap cahaya biru.

Cahaya biru sering disebut sebagai sinar visible berenergi tinggi (High Energy Visible Light/HEV).

Meskipun cahaya biru secara alami dipancarkan oleh matahari, perangkat elektronik juga menjadi sumber cahaya biru.

Paparan cahaya biru dalam jangka waktu yang panjang dapat mengakibatkan penuaan dini karena merusak DNA kulit.

Oleh karena itu, sangatlah penting untuk memilih tabir surya yang memiliki perlindungan anti-cahaya biru agar kulit kita terlindungi dari efek radiasi ini.

Atlet yang berlatih di luar ruangan disarankan untuk menggunakan sunblock yang diformulasikan khusus untuk aktivitas di luar ruangan.

Sunblock yang tahan air biasanya memiliki tekstur yang agak lengket saat diaplikasikan ke kulit, tetapi hal ini memberikan perlindungan tambahan saat melakukan aktivitas di luar ruangan.

Meskipun sunblock tersebut tahan air, tetap penting untuk mengaplikasikannya kembali setiap 2 jam karena tingkat perlindungannya dapat berkurang seiring waktu.